Curug Batu Templek : Sepotong Surga Yang Nonggol di Cikadut

curug batu templek
Curug Batu Templek
Ada kalanya sebuah objek wisata memang tidak memperoleh pamor sebagaimana seharusnya. Dan faktanya memang tidak bisa dipungkiri lagi karena diam-diam kita semua tahu kenapa.
Mau dipromosikan sebagai 'sepotong surga yang nonggol di Cikadut' , atau, 'kobokan Malaikat yang jatuh,' menurut saya kalau memang tidak pantas tetap saja bikin nyesek orang. Hal ini berlaku untuk Curug Batu Templek.



Fakta kedua : photo bisa menyesatkan. Apa yang kita lihat dari sebuah photo tidak bisa 100% mewakili keadaan yang sebenarnya. Curug Batu Templek yang kita lihat di media sosial mungkin sudah dipoles seperti seorang wanita yang mau kondangan. Muka berjerawat jadi semulus pantat bayi.  
Saya melihat photo Curug Batu Templek yang diambil saat malam dengan lensa lebar sehingga curug tersebut terlihat sedemikian misterius dengan hamparan lautan bintang di atasnya. Karenanya saya merasa tertipu saat berada di lokasi curug.

Air bandrek aroma lumpur turun dari ketinggian curug sekitar 20 meteran sama sekali tidak menggoda orang untuk main air di sana. Jangankan mandi di sana, mau cuci kaki saja ogah.

0 Response to "Curug Batu Templek : Sepotong Surga Yang Nonggol di Cikadut "

Post a Comment